Kesehatan, Lifestyle

Awas Bahaya Polusi Sebabkan Penyakit

Berita mengenai bahaya polusi udara di sejumlah kota besar Indonesia, tentu tidak lagi asing untuk didengar. Terutama di daerah Ibu Kota seperti Jakarta, yang akhir-akhir ini kualitas udaranya sering terindikasi buruk atau tidak sehat. Hal ini, tentunya menjadi keresahan bagi sejumlah masyarakat.

Karena tidak hanya mengurangi kenyamanan saat beraktivitas. Polusi udara juga dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan tubuh. Maka dari itu, bahaya polusi udara ini sebenarnya tidak bisa menjadi masalah sepele. 

Pengetahuan dan pemahaman mengenai polusi udara akan dibahas pada artikel ini, untuk membantu Anda untuk lebih waspada dan peduli akan kondisi lingkungan dan kesehatan. 

Bahaya Polusi Udara

Dalam artikel ini, terdapat  penting yang akan dibahas. Mulai dari penyebab sampai indikasi penyakit yang ditimbulkan karena akibat polusi udara itu sendiri. Berikut ini adalah gambaran yang dapat Anda simak dari penjelasannya.

Faktor Penyebab

bahaya-polusi-udara

Ada beberapa faktor yang melatarbelakangi munculnya polusi udara diberbagai wilayah. Pada kota metropolitan seperti Jabodetabek, polusi udara memang menjadi isu yang sering beredar dan disoroti. Tidak jarang, kota-kota ini memperoleh indikasi kualitas udara yang buruk, dan tentunya sudah sampai ditahap membahayakan kesehatan manusia.

Meningkatnya aktivitas dan munculnya berbagai perkembangan industri, menjadi gambaran umum dari faktor yang menyebabkan polusi udara. Mengenai hal ini, dilansir dari detik.com Direktur Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Gakkum) Kementerian LHK, Rasio Ridho Sani, memberikan penjelasan tentang faktor utama dari polusi udara yang khususnya berada di Ibu Kota. Beliau menyebutkan, bahwa faktor terbesar terjadinya polusi udara disebabkan oleh kendaraan bermotor dan pembangkit listrik.

Seperti yang telah diketahui bersama, kendaraan bermotor sendiri menjadi faktor penyebabnya polusi udara karena memiliki kandungan zat polutan seperti Nitrogen Dioksida (NO2), Sulfur Dioksida (SO2), dan Timbal (Pb). Zat-zat polutan ini ditemukan di udara bebas, memiliki karakteristik seperti mempunyai bau, tidak memiliki bau, dilihat, tidak dapat dilihat, berwarna, atau tidak memiliki warna.

Menurut Our World In Data Indonesia. Pada tahun 2020 terdapat 86,95 persen listrik yang ada di Indonesia diproduksi dari bahan bakar fosil.  Zat polutan yang dihasilkan dari produksi listrik inilah, yang menjadi penyebab munculnya polusi udara.

Penyakit yang Timbul

Efek samping yang dapat ditimbulkan karena bahaya polusi udara salah satunya adalah penyakit. umum menyerang individu akibat bahaya polusi udara ini adalah penyakit respirasi atau saluran pernapasan. Menurut data dari Kemenkes.id terdapat 10 penyakit yang menyerang 100.000 orang, dan masuk dalam kategori penyakit terbanyak. Empat diantaranya adalah penyakit respirasi.

Diantaranya ada PPOK atau penyakit paru obstruktif kronis, kanker paru, pneumonia, dan asma. Resiko penyakit pernapasan ini timbul karena beberapa faktor, seperti riwayat merokok, infeksi berulang dan genetik, serta polusi udara. Yang mana polusi udara sendiri menyumbang resiko sebesar 15-30%.

Upaya Antisipasi

Terdapat beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mengantisipasi bahaya polusi udara. Antara lain, upaya antisipasi ini dapat dimulai dari diri Anda sendiri. Berikut adalah bentuk-bentuk upaya yang dapat Anda lakukan untuk mengantisipasi bahaya polusi udara.

Menggunakan Transportasi Ramah Lingkungan

Ada banyak opsi yang dapat Anda pilih untuk beraktivitas atau melakukan kegiatan seperti berpergian. Memilih berjalan kaki, bersepeda, atau menggunakan transportasi umum daripada kendaraan pribadi berbahan bakar fosil, khususnya untuk perjalanan pendek. Penggunaan Listrik

Menghemat Penggunaan Listrik

Cara yang dapat Anda lakukan adalah dengan mulai mengurangi konsumsi energi melalui cara mematikan perangkat listrik yang tidak digunakan, menggunakan perangkat listrik dengan bijak, dan memasang lampu LED, dan meningkatkan isolasi rumah. 

Daur Ulang dan Mengurangi Sampah

Mulailah untuk memilah sampah dengan baik. Setelah sampah dipilah, Anda dapat melakukan tindakan seperti mendaur ulang dan mengurangi penggunaan barang sekali pakai untuk mengurangi pembakaran sampah dan emisi yang terkait. Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk mendaur ulang sampah, salah satunya Anda dapat memberikan sampah yang telah dipilah kepada tempat pendaur ulang.

Menanam Pohon

Menanam pohon dan vegetasi di sekitar rumah dapat menambah kesejukan, serta membantu membersihkan udara dan mengurangi polusi. Berbagai jenis pohon yang efektif menangkal polusi. Seperti halnya Pohon Angsana, Pohon Mangga, Pohon Tanjung, Pohon Mahoni.

Menghindari Pembakaran Terbuka

Menghindari pembakaran terbuka dengan tidak membakar sampah atau material lainnya secara terbuka di luar rumah. Akan lebih baik jika Anda melakukan daur ulang pada sampah, atau membuat pupuk kompos untuk produk sampah organik.

Kesimpulan

Polusi udara merupakan masalah serius yang memiliki dampak negatif yang signifikan pada kesehatan manusia dan lingkungan. Penyebab utama polusi udara melibatkan emisi dari kendaraan bermotor dan pembangkit listrik. Masalah polusi udara ini menjadi masalah penting yang perlu dikawal bersama, tidak hanya peran pemerintah, setiap individu juga dapat berupaya untuk mengantisipasi masalah polusi udara ini.

Kita semua harus sepakat, bahwa Kualitas udara yang baik adalah hak dasar setiap individu, dan tindakan preventif dan mitigasi adalah kunci dalam menjaga udara yang sehat dan berkelanjutan. Maka dari itu, polusi udara menjadi masalah yang memerlukan upaya kita semua.

Bagi Anda yang tertarik mengetahui berbagai informasi seputar kesehatan atau hendak merileksasi otot. Perfect Health adalah jawaban yang tepat untuk mencari informasi kesehatan terpercaya, sekaligus menyediakan jasa pijat berkualitas dan terpercaya.  Kunjungi Perfect Health. untuk mendapatkan rileksasi otot dan sendi terbaik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *